HM Darmizal, Wakil Sekjen Partai Demokrat Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat (PD), HM Darmizal dipecat dari jabatannya. Berita pemecatan itu diterima hanya lewat telepon.
Sampai kemarin, belum jelas alasan pemecatan tersebut. Namun, Darmizal mengaku dari informasi yang didapatkan, dirinya dipecat karena mendirikan relawan SBY.
Pemecatan itu diputuskan dalam rapat pleno Jumat (30/01) lalu. Meski kabar itu sudah beredar luas, Darmizal mengaku belum mendapatkan surat resmi pemberhentiannya. Kendati begitu, kepastian pemecatannya tersebut dibenarkan Darmizal karena ia mendapatkan informasi dari petinggi PD.
Apakah kabar pemecatan Anda sudah pasti?
Sejauh ini saya belum menerima keputusan resmi dari partai terkait kabar tersebut. Saya baru mendapatkan informasi dari teman-teman di partai dan wartawan.
Saya masih berkeyakinan, tidak ada sedikit pun partai ingin melakukan pergantian pejabat terasnya kecuali untuk mengisi posisi yang kosong. Menurut saya saat ini PD sedang dalam posisi yang solid. Tak hanya itu, kita semua sedang berjuang.
Dari informasi yang Anda dapatkan, kapan pemecatan itu dilakukan?
Konon kabarnya, keputusan itu diambil saat rapat pleno, Jumat (30/01) lalu. Saya sendiri tidak diundang dalam rapat itu.
Kenapa, bukankah Anda pengurus partai?
Menurut informasi sekretariat PD, semua pengurus harian, departemen-departemen, diundang kecuali Pak Darmizal yang tidak diundang.
Alasannya?
Saya positif thinking aja. Mungkin hanya kelalaian. Saya maafkan kesalahan itu.
Dari kejadian sebelumnya, setiap ada pemecatan, ‘targetnya’ sering tidak diundang…
Saya tidak tahu mengetahui cara itu.
Apa yang Anda ‘baca’ dari peristiwa tersebut?
Saya tidak mencium gelagat apa pun karena pemahaman saya, kalau ada pergantian ada mekanisme yang harus ditaati. Apalagi ada ketetapan kongres.
Dalam kongres ditetapkan, kalau ada pergantian harus melalui mekanisme pemanggilan, lalu jika dinilai melakukan kesalahan harus dilakukan teguran lebih dulu. Sampai saat ini saja, saya belum menerima panggilan.
Achmad Mubarok (pengurus DPP Demokrat) bilang pergantian merupakan hal biasa untuk memperbaiki kinerja…
Pernyataan itu hanya untuk menjaga partai agar tetap kondusif. Kalau memang benar ada pergantian dan bisa dilakukan setiap saat, ada sesuatu yang aneh di tubuh PD. Sebab, di partai itu ada aturan dan mekanismenya.
Anda belum tahu banyak soal pemecatan dan reshufle pengurus PD?
Secara isu saya sudah mendengar. Saya sudah tanya langsung ke Pak Achmad Mubarok, kenapa saya harus dinonakfikan atau diberhentikan.
Mubarok bilang, karena saya mendirikan relawan SBY. Saya kaget, kenapa diberhentikan karena mendirikan organisasi pendukung SBY. Kebetulan, saya bukan pendiri, saya hanya diajak untuk menjadi Ketua Relawan SBY Tahun 2004.
Justru, karena pengalaman dan kontribusi itu, saya dibawa ke PD. Ini membuat saya binggung. Alasan lainnya, ada pengurus relawan SBY yang membela salah satu direksi BUMN.
Kalau itu terjadi pada saya, saya istigfar saja. Saya ini teraniaya. Saya pendukung utama SBY, eh malah mendapat punishment bukan reward.
Saya di relawan, bekerja tidak hanya untuk SBY namun juga untuk partai. Saya sampaikan ini ke pengurus relawan SBY untuk memenangkan SBY di Pilpres 2009, maka langkah awalnya memenangkan PD. Karena perhitungan ini, saya melarang relawan SBY lintas partai, sebelum pemilu legislatif.
Bagaimana situasi PD saat ini…
Saya yakin PD partai solid. Karena itu, di berbagai survei, masyarakat memberikan kepercayaan kepada PD. Namun kalau ada pemberhentian, pilihan masyarakat bisa terpecah. Karena masyarakat berpikir Darmizal saja, yang berjuang untuk partai dipecat, bagaimana jika hanya masyarakat yang memilih.
Apakah Anda akan mengadukan masalah ini ke SBY?
Apalah arti seorang Darmizal. Saya memahami posisi saya bukan orang dekat. Saya ingin menjadi pejuang untuk SBY, dari keluarga besar PD. Kalau saya mengadu, saya tidak tahu apakah pengaduan saya akan diterima karena SBY bukanlah milik PD atau relawan SBY melainkan milik semua rakyat.
Kalau sedikit-sedikit mengadu, justru malah menganggu kinerja SBY. Saya tidak mau sedikit pun memberatkan beliau. Saya berawal dari ketiadaan, kalau mau diambil, silakan ambil.
Sejauh ini belum menerima surat pemberhentian?
Belum. Saya baru dikabari melalui telepon.
Anda menerima jika benar-benar dipecat?
Kalau diberhentikan sesuai mekanisme dan diberikan alasan yang kuat, saya bangga dengan keputusan itu.
Anda akan berhenti dari relawan SBY, jika Anda diberhentikan?
Aslinya saya ini memang dari relawan, maka jiwanya tetap relawan. SRF
http://rakyatmerdeka.co.id/edisicetak, Senin, 02 Februari 2009, 01:35:42
[…] H.M. Darmizal, M.S., M.Hum. (L) -salah seorang deklarator Partai Demokrat -pernah menjadi wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, dipecat pada 2009 karena mendirikan “Relawan … -menginginkan Partai Demokrat dibersihkan dari kader bermasalah; menyebut Nazaruddin dan Andi […]